Kamis, 26 Agustus 2010

Ini adalah catatan seorang pelajar yang ntah dengan cara bagaimana ingin sekali rasanya mengucapakan terimakasih..
Untuk malaikat-malaikat tak bersayap yang allah kirim kan di sisnya..
melalui istilah seorang sahabat...

Untuk semua sahabatku di sna..
Dengarlah sedikit ungkapan hati ini..

"Manusia selalu hidup berkelompok. Tiada manusia yang dapat hidup dalam kesendirian. Apabila ada, maka manusia tersebut benar-benar mahluk yang malang dan hidupnya tentu tidak berwarna."
Itulah sedikit kata yang bisa aku curahkan untuk hubungan kita sahabat..
Aku mengerti dan memahami bahwa kita menjalin sebuah hubungan ini karena pada dasarny kita tidak pernah hidup sendiri..
Aku selalu membutuhkan mu,..
Dan dirimu pun selalu membutuhkan ku..
Tapi nampaknya ada yang lain yang aku rasa...
Setelah sekian lama ak menjalani hubungan bersamamu..
Rupanya ak bukan hanya membutuhkanmu karena ak adalah mahluk sosial,.
Namun ak membutukanmu..
Karena kau bagai cahaya terang dalam hidupku..

Sahabat..
Alangkah malunya ak kepadamu..
Di saat aku mempunyai teman hatiku..
Ak sedikit melupakanmu..
Ak lebih mementingkan dirinya ketimbang dirimu..
Padahal di saat aku tlah tak lagi bersamanya..
Di saat ak mengalami kesedihan dan keterpurukan,.
Engkaulah yg selalu menguatkanku.,engkaulah yg selalu hadir di setiap langkahku..
Dan engkaulah yg membuatku mampu menatap hidup kmbali dan menghadapi semua ini..

Sahabat..
Tutur katamu sunggulah indah..
Sehinggga setiap nasihat dan saranmu selalu menenangkanku..
Namun lain hal nya sikapku terhadapmu sahabat..
terkadang mulut ini sering menyakiti hatimu..
perbuatan ini sering melukai jiwamu..
namun dengan ikhlas kau sllu memaafkanku..

sahabat..
kau berikan ak semangat di saat ak takut dan gelisah..
kau selalu mendukung ku di saat ku ragu dan rapuh..
kau jugalah yg selalu menggapai tanganku ketika ku terjatuh...
dan baru ak sadari sahabat
bahwa kau adalah tulang rusukku..

karena...

Kalau kau tulang rusukku,pastikan saja dirimu tak kan jauh dari ku
Sekalipun setetes hujan pecah di tengah kita,dan angin menyekat dengan dingin,tapi itu untuk sementara

Pada gerak bandul yang teratur,kita di dua sisinya.Sekalipun tempat kita terpisah,dan waktu ikut memisah,tapi kita kesatuan.

kalau kau tulang rusukku, .
Maka jangan terlalu jauh dariku.
Karena Cinta ini mengalir tanpa sadar.Sekalipun kau tutup matamu,kau tetap melihat ia berpendar

Kalau kau tulang rusukku.
Ingin sekali aku ucapkan..
Bahwa..Aku sangat mencintaimu sahabat...
Terimakasih
kau adalah anugerah terindah yang allah berikan kepadaku..

=)))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar